Ponsel pintar jolla sepintas mirip dengan ponsel Nokia, jelas itu tidak heran karena sejumlah karyawan Nokia bergabung dengan perusahaan Jolla. Ponsel pertama yang di luncurkan perusahan Jolla dengan perangkat baru yang mereka ciptakan berharap dapat merebut bangsa pasar ponsel pintar.

Ponsel pintar Jolla menggunakan sistem operasi baru yang dinamakan Sailfish. Sistem operasi ini merupakan pengembangan dari Meego, platform yang ditinggalkan Nokia pada 2011 karena memilih menggunakan sistem Microsoft Windows.

Ponsel pintar Jolla terlihat mirip ponsel Nokia Lumia, dengan lebar layar 4,5 inci, dilengkapi kamera 8 megapiksel, dan mampu mendukung koneksi Internet di jaringan 4G. Tak seperti ponsel pintar keluaran Nokia, Jolla bisa kompatibel dengan lebih dari 85 ribu aplikasi yang disediakan oleh Google Android.

Marc Dillon, Head of Jolla software, mengatakan sistem operasi Sailfish diyakini bisa lebih unggul dibanding para pesaing lain. "Kami menyediakan pilihan kelas dunia, alternatif bagi konsumen dan sangat lincah serta kuat," kata Dillon dalam sebuah wawancara, seperti dikutip dari laman Sidney Morning Herald, Jumat, 29 November 2013.

Sistem operasi yang mereka ciptakan memiliki peluang besar merebut pasar ponsel pintar. Sebab, saingan terbesar dalam bisnis sistem operasi hanyalah Android, yang bisa digunakan oleh ponsel keluaran mana pun secara global. Sedangkan sistem operasi lain, seperti iOS dari Apple maupun Windows Phone keluaran Google, hanya bisa dibenamkan pada perangkat ponsel buatan pabrik masing-masing.

Ponsel pintar Jolla dijual dengan harga US$ 596, namun tak terlalu menonjol dibanding ponsel pintar lain. Kualitas kameranya standar, meski dilengkapi dengan slot tambahan microSD, kapasitas memori 16 gigabita, dan baterainya tahan hingga 10 jam dalam keadaan waktu bicara.

Neil Mawston dari perusahaan Strategy Analytics di London mengatakan, Jolla tidak akan menjadi pesaing berat iPhone maupun Samsung Galaxy. Namun ia tak memungkiri bahwa Jolla bisa mengambil pasar ponsel pintarnya sendiri.

"Pada titik tertentu, orang akan mulai mencari alternatif dari Android dan Apple sehingga ada kesempatan bagi Jolla untuk merebut pangsa pasar itu," kata Mawston. Meskipun demikian, ia melanjutkan, harus ada dua atau tiga versi terbaru lagi dari sistem operasi yang dikembangkan Jolla sebelum bisa memutuskan apakah Sailfish benar-benar layak bersaing dengan iOS, Android, maupun Windows.

Untuk sementara, ponsel pintar Jolla baru dijual di beberapa negara, seperti Finlandia, Jerman, dan Inggris. Pihak Jolla menyatakan sudah ada ribuan pre-order di 136 negara lain, namun pemesanan paling banyak berasal dari ketiga negara tersebut.